12 April 2021
8 Tips Merawat Laptop Agar Lebih Awet
Aktivitas bekerja secara mobile tentu membuat kamu tak bisa lepas dari laptop. Tanpa kamu sadari, laptop kamu bahkan mungkin sudah bekerja lebih keras untuk mengikuti ritme kerja. Oleh karena itu, kamu perlu menerapkan kebiasaan kecil ini untuk merawat laptop agar lebih awet. Langsung saja cek tips agar laptop tidak cepat rusak di bawah ini.
Matikan Setelah Dipakai
Kamu mungkin sering lupa mematikan laptop setelah selesai dipakai. Dengan adanya mode Sleep, kamu mungkin melupakannya dan mengira laptop kamu sudah dimatikan, padahal sebenarnya sistem laptop masih bekerja dalam mode Sleep. Karena itu, kamu perlu mematikannya agar laptop dapat beristirahat dan tidak mengalami overheat. Matikan dengan memilih opsi Shutdown atau Hibernate agar sistem benar-benar mati.
Selain itu, kamu mungkin mengira baterai kamu tidak akan berkurang saat mode Sleep. Itu salah besar karena baterai akan tetap berkurang hingga benar-benar kosong dalam mode Sleep. Jika kamu sering membiarkan baterai sampai 0%, hal ini dapat mengurangi umur baterai sehingga jadi daya tahan baterai semakin lemah. Mematikan laptop dapat membuat baterai lebih awet dan tentu saja sekaligus merawat laptop baterai kamu tahan lama.
Jangan Langsung Menutup Laptop Setelah Dimatikan
Setelah dimatikan, diamkan dulu laptopmu selama 5-10 menit atau hingga laptop benar-benar dingin. Hal ini karena laptop yang baru dimatikan biasanya masih panas, bisa kamu rasakan di bagian keyboard-nya.Jika langsung menutupnya, panas yang seharusnya keluar dari laptop malah akan mengenai layar monitor laptop. Jika dilakukan terus-menerus, dapat merusak layar laptop.
Aktifkan Battery Saver
Kamu mungkin tidak selalu mengecek baterai saat fokus bekerja. Namun, kamu dapat mengaktifkan fitur Battery Saver yang akan otomatis mengingatkan saat baterai laptop mencapai persentase tertentu, misalnya 10% atau 20% tersisa. Dengan begitu, sistem akan otomatis melakukan penyesuaian agar baterai kamu lebih awet, misalnya mengurangi aplikasi yang berjalan dan kecerahan layar.
Baca juga: 3 Jenis Layar Monitor yang Umum Digunakan Saat Ini
Cabut Flashdisk atau Harddisk Setelah Digunakan
Kapan pun kamu selesai memindahkan data menggunakan flashdisk atau harddisk, segera cabut atau unplug dengan benar. Membiarkan flashdisk atau harddisk terlalu lama di laptop memakan banyak sumber daya dan dapat menyebabkan laptop menjadi terlalu panas atau mengalami overheat. Pastikan juga kamu mencabutnya sesuai prosedur dengan klik Eject atau Safely Remove. Mencabut flashdisk tanpa proses Eject atau Safely Remove dapat menyebabkan kerusakan di flashdisk dan hilangnya data.
Jangan Diletakkan di Permukaan Empuk
Saat WFH, kamu mungkin sering bekerja di atas sofa atau tempat tidur. Namun, hal ini sangat tidak disarankan karena akan mengakibatkan overheating yang disebabkan oleh udara panas yang terperangkap di kasur dan kembali lagi ke laptop. Bekerja di atas sofa atau tempat tidur tidak masalah, asalkan kamu meletakkan laptop di atas permukaan datar, misalnya meja lipat kecil atau bantal khusus untuk laptop dengan permukaan kayu di atasnya.
Gunakan Cooling Pad
Tips merawat laptop selanjutnya adalah pada bagian kipas laptop. Untuk membantu kerja kipas laptop, kamu dapat menggunakan cooling pad sebagai alas laptop. Cooling pad menjaga agar laptop tetap dingin karena sirkulasi udara panas yang keluar dari bawah laptop bisa berjalan dengan baik dibantu kipas tambahan. Jika suhu dalam sistem terjaga tetap dingin, maka hardware dalam laptop pun akan lebih awet.
Jauhkan dari Makanan, Minuman dan Anak Kecil
Bekerja di rumah tentu membuatmu lebih fleksibel dalam bekerja. Kamu bisa bekerja di meja makan sambil menikmati makan siang. Namun, kecelakaan bisa saja terjadi, misalnya minuman yang kamu letakkan di sebelah laptop tumpah atau remah-remah makananmu tertampung di bawah keyboard. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan keyboard hingga sistem laptop. Keyboard yang kotor lama kelamaan akan sulit ditekan atau tidak sensitif, sedangkan laptop yang tersiram air dapat menyebabkan korslet.
Jika di lingkungan rumahmu ada anak-anak, kamu juga harus ekstra hati-hati meletakkan laptop. Jika diletakkan di tempat yang mudah dijangkau anak-anak,karena anak-anak tentu belum memahami bagaimana cara menggunakan laptop dengan benar.
Baca juga: Deretan Perangkat Pendukung Bekerja di Rumah Ini Wajib Kamu Miliki
Gunakan Antivirus
Virus atau malware dapat menjangkiti laptop dan menyebabkan kerusakan sistem. Kamu mungkin tidak menyadari saat virus masuk ke laptop kamu. Karena itu, gunakan antivirus dan pastikan antivirus milikmu selalu update agar dapat menghapus virus jenis apa pun. Selain itu, kamu juga perlu melakukan scan berkala agar laptop kamu selalu bersih dari virus.
Itulah kebiasaan mudah yang perlu kamu terapkan untuk merawat laptop kamu. Dengan begitu, laptop kamu akan lebih awet dan bisa terus menemanimu untuk bekerja di mana saja.