9 Agustus 2024

Serba-Serbi Profesi Data Scientist yang Perlu Diketahui

Profesi data scientist saat ini menjadi salah satu profesi yang paling diminati dan dicari oleh banyak perusahaan di berbagai industri. Perkembangan teknologi dan besarnya volume data yang dihasilkan setiap harinya membuat kebutuhan akan ahli yang mampu menganalisis dan menginterpretasikan data semakin tinggi. Artikel ini akan membahas secara lengkap mengenai profesi data scientist, tugas-tugasnya, keterampilan yang dibutuhkan, jenjang karir, serta jurusan kuliah yang terkait.

Apa Itu Data Scientist?

Data scientist adalah seorang profesional yang bertugas untuk mengolah, menganalisis, dan menginterpretasikan data untuk menghasilkan wawasan yang dapat digunakan oleh perusahaan dalam pengambilan keputusan. Mereka akan mengkombinasikan keterampilan dalam statistik, pemrograman, dan domain bisnis untuk menemukan pola-pola tersembunyi dalam data yang dapat memberikan nilai tambah bagi organisasi.

Data scientist bekerja dengan data dalam berbagai bentuk, baik yang terstruktur seperti database relasional maupun yang tidak terstruktur seperti teks atau gambar. Mereka menggunakan alat-alat analitik dan teknik machine learning untuk membuat model prediktif yang dapat membantu memecahkan masalah bisnis atau meningkatkan efisiensi operasional.

Tugas Data Scientist

Seorang data scientist memiliki berbagai tugas yang mencakup seluruh siklus hidup analisis data. Berikut adalah beberapa tugas utama yang biasa dilakukan oleh seorang data scientist:

1. Mengumpulkan dan Membersihkan Data

Data scientist bertanggung jawab untuk mengumpulkan data dari berbagai sumber, baik internal maupun eksternal. Setelah data terkumpul, mereka perlu membersihkan data tersebut untuk menghilangkan kesalahan atau inkonsistensi yang dapat mempengaruhi hasil analisis.

2. Mengeksplorasi dan Menganalisis Data

Setelah data siap, data scientist akan melakukan eksplorasi data untuk memahami struktur dan karakteristik data. Mereka menggunakan teknik statistik dan visualisasi data untuk menemukan pola-pola yang relevan dan mendapatkan wawasan awal.

3. Membangun Model Prediktif

Salah satu tugas utama data scientist adalah membangun model prediktif menggunakan teknik machine learning. Model ini digunakan untuk membuat prediksi atau rekomendasi berdasarkan data yang ada. Proses ini melibatkan pemilihan algoritma yang tepat, pelatihan model, serta evaluasi kinerja model.

4. Menyampaikan Hasil Analisis

Data scientist harus mampu menyampaikan hasil analisis mereka kepada pihak-pihak terkait dalam organisasi. Mereka harus bisa mengkomunikasikan temuan mereka dengan cara yang mudah dipahami, baik melalui laporan tertulis, presentasi, atau visualisasi data.

5. Mengimplementasikan Model dalam Sistem Produksi

Selain membangun model, data scientist juga bertanggung jawab untuk mengimplementasikan model tersebut dalam sistem produksi agar dapat digunakan secara langsung oleh perusahaan. Hal ini akan melibatkan kolaborasi dengan tim IT untuk memastikan integrasi yang lancar.

Skill yang Dibutuhkan Data Scientist

Untuk menjadi seorang data scientist yang sukses, terdapat beberapa keterampilan yang harus dimiliki. Berikut adalah beberapa keterampilan utama yang dibutuhkan:

1. Kemampuan Analisis Data

Data scientist harus memiliki kemampuan analisis data yang kuat, termasuk pemahaman tentang statistik dan probabilitas. Mereka harus mampu menganalisis data dengan cermat dan menemukan wawasan yang bermanfaat.

2. Pemrograman

Keterampilan pemrograman sangat penting bagi data scientist. Bahasa pemrograman yang umum digunakan antara lain Python dan R. Data scientist harus bisa menulis kode untuk mengolah data, membangun model, dan mengotomatisasi proses analisis.

3. Machine Learning

Pengetahuan tentang machine learning dan algoritma-algoritma yang terkait sangat diperlukan. Data scientist harus memahami konsep-konsep dasar machine learning dan mampu mengimplementasikan berbagai jenis model, seperti regresi, klasifikasi, dan clustering.

4. Pengolahan Data

Kemampuan untuk mengolah data dalam berbagai format dan dari berbagai sumber sangat penting. Data scientist harus familiar dengan alat-alat seperti SQL untuk mengakses database dan alat-alat ETL (Extract, Transform, Load) untuk mengintegrasikan data.

5. Komunikasi

Kemampuan komunikasi yang baik diperlukan untuk menyampaikan hasil analisis kepada stakeholder yang mungkin tidak memiliki latar belakang teknis. Data scientist harus bisa menjelaskan temuan mereka dengan cara yang mudah dipahami.

6. Pemahaman Bisnis

Selain keterampilan teknis, data scientist juga harus memiliki pemahaman yang baik tentang domain bisnis di mana mereka bekerja. Ini membantu mereka untuk mengaitkan hasil analisis dengan konteks bisnis dan memberikan rekomendasi yang relevan.

Jenjang Karir Data Scientist

Karir sebagai data scientist menawarkan banyak peluang untuk pertumbuhan dan pengembangan. Berikut adalah beberapa jenjang karir yang dapat ditempuh oleh seorang data scientist:

1. Junior Data Scientist

Pada tahap awal karir, seorang junior data scientist biasanya bekerja di bawah bimbingan data scientist yang lebih senior. Mereka terlibat dalam tugas-tugas dasar seperti pengumpulan data, pembersihan data, dan analisis awal.

2. Data Scientist

Seiring dengan pengalaman yang semakin bertambah, seorang data scientist akan mulai mengambil tanggung jawab yang lebih besar, termasuk membangun model prediktif dan menyampaikan hasil analisis kepada manajemen.

3. Senior Data Scientist

Seorang senior data scientist memiliki pengalaman yang luas dan bertanggung jawab untuk memimpin proyek-proyek analitik yang kompleks. Mereka juga berperan sebagai mentor bagi data scientist yang lebih junior dan membantu dalam pengambilan keputusan strategis.

4. Data Science Manager

Pada level manajerial, seorang data science manager mengelola tim data scientist dan mengkoordinasikan proyek-proyek analitik di seluruh organisasi. Mereka bertanggung jawab untuk memastikan bahwa proyek berjalan lancar dan hasil analisis digunakan secara efektif.

5. Chief Data Officer (CDO)

Pada puncak karir, seorang data scientist bisa mencapai posisi Chief Data Officer (CDO), yang bertanggung jawab atas strategi data keseluruhan perusahaan. CDO mengawasi penggunaan data untuk mendukung tujuan bisnis dan mengarahkan investasi dalam teknologi dan infrastruktur data.

Jurusan Kuliah yang Terkait dengan Data Scientist

Untuk menjadi seorang data scientist, terdapat beberapa jurusan kuliah yang relevan dan dapat memberikan dasar pengetahuan yang kuat. Berikut adalah beberapa jurusan yang terkait:

1. Ilmu Komputer

Jurusan ilmu komputer memberikan dasar yang kuat dalam pemrograman, algoritma, dan struktur data. Mahasiswa juga mempelajari konsep-konsep dasar machine learning dan data mining.

2. Statistika

Jurusan statistika fokus pada analisis data dan metode statistik. Mahasiswa belajar tentang teori probabilitas, inferensi statistik, dan teknik analisis data yang sangat berguna dalam pekerjaan data scientist.

3. Matematika

Jurusan matematika memberikan pemahaman yang mendalam tentang teori dan metode matematis yang digunakan dalam analisis data. Mahasiswa juga mempelajari logika dan pemecahan masalah yang penting dalam pekerjaan data scientist.

4. Teknik Informatika

Jurusan teknik informatika mirip dengan ilmu komputer, tetapi dengan fokus yang lebih praktis pada pengembangan perangkat lunak dan sistem informasi. Mahasiswa juga belajar tentang database dan teknologi big data.

5. Ekonomi atau Bisnis

Jurusan ekonomi atau bisnis memberikan pemahaman tentang konteks bisnis dan analisis ekonomi. Mahasiswa belajar tentang analisis data dalam konteks bisnis, yang sangat berguna bagi data scientist yang bekerja di industri bisnis.

Profesi data scientist adalah salah satu profesi yang paling menarik dan menjanjikan di era digital ini. Bagi mereka yang tertarik untuk mengejar karir di bidang ini, penting untuk mengembangkan keterampilan yang dibutuhkan dan memilih jurusan kuliah yang relevan. 

Selain itu, penting juga untuk mempersiapkan perangkat yang memiliki performa mumpuni untuk mengolah berbagai data, seperti Acer Swift Go 14 Touch Ultrathin Laptop. Ditenagai oleh prosesor Intel Core i5-13500H dari platform Intel Evo, Acer Swift Go 14 memastikan kinerja yang cepat dan responsif untuk multitasking dan aplikasi berat, seperti tools pengolah data. Memori 16 GB LPDDR5 Dual Channel dan penyimpanan SSD NVMe Gen4 berkapasitas 512 GB, dengan dua slot yang dapat di-upgrade, memberikan fleksibilitas tambahan bagi pengguna yang membutuhkan ruang penyimpanan lebih banyak.

Laptop Acer Swift Go 14 Touch memiliki layar sentuh IPS dengan resolusi WUXGA (1920 x 1200), rasio 16:10, dan kecerahan tinggi hingga 400 nits. Layar ini mendukung 100% sRGB, memastikan reproduksi warna yang akurat dan hidup, menjadikannya ideal untuk pekerjaan desain dan multimedia. Dengan kemampuan layar sentuh, pengguna dapat berinteraksi dan menavigasi konten dengan mudah dan intuitif. Teknologi Acer ComfyView juga membantu mengurangi pantulan cahaya, memberikan kenyamanan lebih saat digunakan dalam berbagai kondisi pencahayaan.

Laptop ini sangat ringan dan portable, dengan berat hanya 1,3 kg dan masa pakai baterai hingga 12 jam, menjadikannya teman yang sempurna untuk aktivitas sehari-hari maupun perjalanan. Fitur-fitur tambahan pada Acer Swift Go 14 mencakup kamera QHD dengan teknologi Acer TNR dan AI Noise Cancellation (Acer PurifiedVoice) yang memastikan panggilan video yang jernih dan berkualitas tinggi. Laptop ini juga dilengkapi dengan Intel Iris Xe Graphics 80 EU untuk mendukung grafis yang baik. 

Dengan sistem operasi Windows 11 Home, pengguna dapat menikmati interface modern dan fitur-fitur terbaru. Fitur lainnya seperti Instant Wake yang memungkinkan laptop menyala dalam kurang dari satu detik dan konektivitas Killer Wifi 6E memastikan bahwa laptop ini siap untuk memenuhi kebutuhan pengguna yang dinamis dan mobile. Bagi Anda yang membutuhkan laptop layar sentuh dengan performa terbaik, Acer Swift Go 14 Touch dapat menjadi pilihan paling tepat.

Bagikan Artikel

Artikel Lainnya