22 Mei 2024

Acer Menyelenggarakan Seminar Pendidikan Acer Edu Tech 2024 :
Teach and Assess Learning in The Age of Artificial Intelligence

Acer Indonesia melalui Acer for Education kembali menegaskan komitmennya dalam pengembangan kualitas pendidikan di Indonesia dengan menyelenggarakan kegiatan seminar pendidikan pada Sabtu, 18 Mei 2024 lalu, dengan tajuk Acer Edu Tech 2024: Teach and Assess Learning in The Age of Artificial Intelligence. Seminar pendidikan ini berlangsung di Aula SMAK Kolese Santo Yusup Malang, Jawa Timur. Acara ini juga diselenggarakan dalam rangka Hari Studi yang bekerja sama dengan Majelis Pendidikan Katolik (MPK) Keuskupan Malang.

Sebanyak 250 Guru dan tenaga kependidikan dari yayasan dan sekolah di bawah naungan MPK Keuskupan Malang hadir untuk mengikuti rangkaian kegiatan Acer Edu Tech. Acara ini juga dihadiri oleh berbagai narasumber, di antaranya yaitu:

  • Bruder M. Vianney, O. Carm,, Ketua Majelis Pendidikan Katolik Keuskupan Malang
  • Riko Gunawan, Direktur Produk dan Solusi Acer Indonesia
  • Toni Priyono, Education Consultant Acer Indonesia
  • Prof Dr. Ir. Richardus Eko Indrajit, M.Sc., M.B.A., M.Phil., M.A., Praktisi Pendidikan dan Pakar Teknologi Informasi
  • Drs. L. Manik Mustikohendro, M.Si., Koordinator Data Pendidikan Pusdatin Kemendikbudristek

Rangkaian acara Acer Edu Tech ini dibuka dengan penyampaian sambutan dari Ketua Majelis Pendidikan Katolik Keuskupan Malang, Bruder M. Vianney, O. Carm. Kemudian dilanjut dengan penyampaian sambutan oleh Direktur Produk dan Solusi Acer Indonesia, Riko Gunawan.

“Perkembangan dan kemajuan teknologi terjadi begitu cepat dan sangat berdampak terhadap dunia Pendidikan. Metode mengajar tidak lagi menggunakan pola-pola konvensional. Guru dituntut untuk adaptif terhadap perkembangan teknologi digital yang begitu cepat. Maka guru-guru maupun tendik Sekolah Katolik khususnya di wilayah kerja MPK Keuskupan Malang tidak boleh ketinggalan. Mereka harus terampil menggunakan teknologi digital yang saat ini sudah merambah ke penggunaan Artificial Intelligence,” ujar Ketua MPK Keuskupan Malang, Bruder M. Vianney, O. Carm.

Setelah penyampaian sambutan, seminar pendidikan Acer Edu Tech kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh para narasumber. Materi pertama dengan tema “Akselerasi AI Untuk Mendukung Kegiatan Pembelajaran”, disampaikan oleh Toni Priyono, selaku Education Consultant Acer Indonesia. Dalam materi yang disampaikan, Toni juga memperkenalkan solusi pendidikan Jelajah Ilmu.

Jelajah Ilmu merupakan platform Learning Management System (LMS) pembelajaran terlengkap dan terbaik untuk sekolah. Platform ini juga menawarkan solusi pendidikan yang komprehensif, yang dapat dimanfaatkan bagi seluruh pelaku pendidikan, mulai dari Kepala Sekolah, Guru, Siswa, hingga Orang Tua.

Seminar pendidikan Acer Edu Tech kemudian dilanjut dengan penyampaian materi kedua. Materi kedua disampaikan oleh Prof Dr. Ir. Richardus Eko Indrajit, M.Sc., M.B.A., M.Phil., M.A., selaku Praktisi Pendidikan dan Pakar Teknologi Informasi, dengan tema “Transformasi Pembelajaran Digital di Era Artificial Intelligence”. 

Dalam materinya, Prof. Dr. Richardus Eko Indrajit banyak memberikan contoh praktik langsung bagaimana cara menggunakan salah satu tools AI, yakni Chat GPT untuk membantu manusia menyelesaikan pekerjaannya secara lebih mudah dan cepat. Prof. Eko memberikan beberapa tips prompting Chat GPT bagi guru dan tenaga pendidik agar tidak lagi kesulitan untuk memanfaatkan teknologi, utamanya AI dalam kegiatan belajar mengajar.

Prof. Eko juga menyampaikan bahwa kehadiran AI di era digital ini bukan untuk menggantikan peran manusia, melainkan untuk membantu manusia menjadi lebih produktif lagi dengan berbagai kemudahan yang ditawarkan. Oleh karena itu, manusia tidak perlu merasa terancam dengan kehadiran AI karena tujuan pengembangan AI justru untuk membantu manusia agar bisa bekerja dengan lebih baik lagi.

Materi ketiga pada acara seminar pendidikan Acer Edu Tech disampaikan oleh Drs. L. Manik Mustikohendro, M.Si., selaku Koordinator Data Pendidikan Pusdatin Kemendikbudristek, dengan tema “Penyamaan Persepsi dan Validasi Data Pendidikan”. Penyampaian materi ketiga dilaksanakan pada sesi kedua acara yang berlangsung setelah break makan siang.

Pada materi yang disampaikan, Drs. L. Manik Mustikohendro menyampaikan informasi mengenai pentingnya verifikasi dan validasi data Nomor Pokok Yayasan Pendidikan (NPYP) pada sistem milik Kemendikbudristek. Materi ketiga ini juga membahas mengenai ekosistem pengelolaan data pendidikan di Indonesia, yang dibagi menjadi 6 sub-ekosistem, yaitu Entry Data, Integrasi Data, Verifikasi Validasi Data, Pengelolaan Data Induk, Pendayagunaan Program Pembangunan Pendidikan dari Eksternal Kemendikbudristek, serta Pendayagunaan Program Pembangunan Pendidikan dari Internal Kemendikbudristek.

Seminar pendidikan Acer Edu Tech yang dilaksanakan di Malang ini juga menjadi salah satu rangkaian acara peringatan 25 tahun Acer di Indonesia. Selama 25 tahun perjalanan di Indonesia, Acer terus berperan aktif dalam dunia pendidikan. Untuk itu, Acer terus mendorong tren terbaru di dunia pendidikan dengan menghadirkan berbagai solusi teknologi inovatif dalam kegiatan belajar dan mengajar.

Dengan digelarnya seminar pendidikan Acer Edu Tech 2024: Teach and Assess Learning in The Age of Artificial Intelligence ini, diharapkan kualitas pendidikan di Indonesia dapat semakin maju dan berkembang, tentunya dengan dukungan penerapan teknologi terkini seperti AI, demi generasi penerus bangsa yang siap bersaing secara global.

Bagikan Artikel

Artikel Lainnya